Loji Ningsih Jadi Kopian Blitar dengan Suasana Vintage

Loji Ningsih Jadi Kopian Blitar dengan Suasana Vintage

kopian blitar di loji ningsih 2

Beberapa waktu lalu, aku sempat mampir ke Loji Ningsih 2 yang berada di utara Taman Makam Pahlawan (TMP) Kota Blitar. Menurutku, kafe ini adalah salah satu kopian Blitar yang selalu ramai, baik di hari biasa maupun akhir pekan. Selalu saja ada yang datang—entah untuk nongkrong santai atau sekadar singgah sebentar sepulang kerja.

 

Sebelumnya, aku juga pernah mampir ke Ningsih 1 yang lokasinya di barat Kemenag Kabupaten Blitar. Kalau tidak salah, itu sekitar satu atau dua tahun lalu. Saat itu, Loji Ningsih memang sudah dikenal sebagai kafe dengan koleksi barang antik yang unik.

 

Kalau boleh jujur, vibes nongkrong di Loji Ningsih ini memang asyik banget. Suasananya cozy dan nyaman untuk sekadar melepas penat. Tempat ini cocok untuk menikmati sajian kopi, aneka teh, serta cemilan yang disajikan hangat-hangat. Sempurna untuk healing sejenak dari rutinitas.

Menu di loji ningsih 2

Kunjungan ke Loji Ningsih 2 ini sebenarnya tidak direncanakan. Kebetulan, setelah bertemu teman untuk membahas materi diklat jurnalistik, suami sudah menunggu di sana. Dia baru pulang kerja dan memilih menunggu di kafe Blitar ini karena kami memang hanya punya satu motor.

 

Saat aku tiba, dia sudah duduk santai sambil menikmati pisang goreng cokelat dan segelas es kopi. Sambil bermain ponsel, sesekali dia melirik ke arah jalan. Mungkin tak sabar menungguku datang, hehe.

 

Aku pun ikut mencicipi cemilan yang dia pesan. Pisangnya empuk, tidak terlalu lembek, dan balutan tepungnya pas. Taburan cokelat di atasnya makin menambah kenikmatan, apalagi dimakan selagi hangat bersama es kopi. Duo menu ini harganya sekitar Rp30.000: masing-masing Rp15.000.

 

Karena tak mungkin menghabiskan miliknya, akhirnya aku pesan sendiri. Aku bilang lapar karena belum sempat makan. Suami menyuruhku pesan makanan yang mengenyangkan. Aku pilih nasi ayam goreng dan lemon tea (awalnya minta es teh, tapi diganti suami jadi lemon tea).

 

Total pesanan ini sekitar Rp27.000, dengan nasi ayam seharga Rp15.000 dan lemon tea Rp7.000. Meski sempat kecewa karena ayamnya hanya bagian sayap, rasa sambalnya cukup menyelamatkan: pedasnya nendang!

 

Lokasi Loji Ningsih

suasana di loji ningsih 2

Loji Ningsih 2 berada di belakang TMP Blitar, tepatnya di Jl. Hasanudin No.18, Bendogerit, Kota Blitar. Kafe ini buka mulai pukul 14.00–23.00 WIB. Tapi menurutku paling enak menikmati suasana santai saat sore hari.

 

Jika kamu datang dari arah selatan (dari TMP), cukup belok ke arah utara. Sekitar 200 meter dari TMP, kamu akan menemukan papan nama Loji Ningsih di sisi timur jalan, dekat SDN Bendogerit 1. Meski tidak di pusat kota, akses ke tempat ini cukup mudah dan tidak perlu masuk gang.

 

Suasana dan Vibesnya

area outdoor

Kalau soal vibes, aku bisa bilang Loji Ningsih 2 ini juara. Cocok banget buat kamu yang ingin nongkrong santai, melepas penat, atau sekadar menikmati suasana tenang.

 

Aku pernah coba beberapa kafe lain di Blitar: ada yang megah tapi terasa sumpek, ada yang instagramable tapi kurang nyaman buat berlama-lama. Nah, Loji Ningsih ini justru punya suasana seimbang, relaks, hangat, dan bikin betah.

 

Di setiap sudutnya, kamu bisa menemukan koleksi barang antik: dari kamera jadul, telepon putar, radio lawas, sampai sepeda tua dan motor klasik yang dipajang di area depan. Indoor maupun outdoor-nya sama-sama nyaman.

 

Saking damainya, aku beberapa kali menarik napas panjang sambil menikmati suasana. Rasanya tenang, seperti sedang pulang ke rumah nenek di masa kecil.

 

Fasilitas di Loji Ningsih 2

Ada berbagai pilihan tempat duduk yang ditawarkan di kafe ini, mulai dari outdoor dan indoor juga tersedia. Kursinya pun sebagian besar kursi jadul, jadi makin menambah ke-vintage-an itu sendiri, karena berasa pulang ke rumah nenek. 

 

Ada beberapa koleksi barang antik yang dipajang di kafe ini, mulai dari koleksi kamera jadul, koleksi telpon, radio dengan berbagai macam versi, hingga sepeda lawas dan motor jadul juga dipajang di area depan. 

 

Kalau kamu mau mencari mushola atau toilet, tenang saja ada di bagian belakang. Saat aku mencoba untuk mencarinya, aku menemukan ada beberapa toilet yang tersedia di cafe ini. Musholanya juga lumayan nyaman dengan tersedia beberapa mukena, jadi kamu nggak usah khawatir nggak bawa mukena, ya. 

 

Area mushola dan kamar mandi ada di bagian belakang, ya. Aksesnya mudah ditemukan, kok. Tinggal ikuti arahan penunjuk papan nama aja pasti ketemu di area belakang yang masih banyak barang antiknya. 

 

Kesimpulan

Kalau kamu mencari tempat nongkrong yang vibes-nya santai, nyaman, dan punya sentuhan vintage, Loji Ningsih 2 sangat direkomendasikan. Selain suasananya yang homey, menu di sini juga ramah di kantong.

 

Next, aku bakal bahas juga kafe lain di Blitar yang cocok untuk tempat makan keluarga. Pilihan menunya lebih banyak, meski agak pricey, tapi soal rasa jelas worth it!
Tungguin review-nya, ya! ***

Comments

No comments yet. Why don’t you start the discussion?

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *