20 Contoh Produk Digital, Ada Ebook Sampai Online Course!

20 contoh produk digital yang bisa dijual

Tren produk digital dalam beberapa bulan terakhir mulai banyak diperbincangkan, terutama karena banyak content creator yang berhasil mendapatkan cuan dari peluang usaha ini. Aku termasuk salah satu yang mencobanya.

 

Awalnya, aku bingung harus menjual apa karena sebagian besar orang berjualan template desain Canva atau menjadi affiliate produk orang lain. Sementara aku merasa belum terlalu ahli di bidang desain karena kemampuan desainku masih sebatas membuat banner blog atau carousel Instagram sederhana.

 

Namun, suatu hari aku terinspirasi untuk berjualan cerita horor. Ide ini muncul setelah utasku di Threads sempat viral. Aku berpikir, mungkin cerita horor bisa menjadi produk digital yang unik untuk dijual. Meskipun sedikit berbeda dari kebanyakan orang yang menjual produk edukasi, aku memilih fokus di bidang hiburan (entertainment)

 

Alhamdulillah, ada saja pembelinya. Nah, sebelum kamu memutuskan untuk mencoba berjualan produk digital, penting untuk memahami dulu apa itu produk digital, contoh-contohnya, serta mengenali kemampuan apa yang bisa kamu jadikan produk digital.

Table of Contents

Pengertian Produk Digital dan Cara Membuatnya

Cara membuat produk digital mulai dari memahami kemampuan

Produk Digital merupakan produk yang bentuknya bukan dalam wujud fisik, namun berupa file, atau data yang bisa diakses melalui smartphone atau laptop. Berjualan produk digital menjadi salah satu peluang usaha menjanjikan di era perkembangan teknologi saat ini.

 

Biasanya produk yang dijual berupa ebook, kursus online, template desain, dan lain-lain, yang hanya dibuat sekali saja namun bisa dijual berulang kali tanpa harus membuatnya dari awal. Berjualan produk digital jadi bisa disebut investasi jangka panjang.

 

Aku juga merasakan sendiri manfaat dari berjualan produk digital. Tanpa harus bekerja dua kali, aku hanya perlu fokus pada strategi marketing, dan tiba-tiba saja sudah ada pembeli yang datang. Rasanya benar-benar bersyukur karena sudah memulai langkah ini sejak tiga bulan lalu.

 

Sebelum membuat produk digital, ada beberapa tahapan yang perlu dilakukan agar produk yang dihasilkan bisa laku dan diterima dengan baik oleh pasar. Dilansir dari Thinkific.com, berikut ini tahapan dalam membuat dan menjual produk digital:

  • Mengenali Kemampuan Diri Sendiri

Tahapan pertama sebelum memutuskan untuk berjualan produk digital adalah mengenali kemampuan diri sendiri. Misalnya, jika kamu seorang blogger yang sudah pernah bekerja sama dengan beberapa brand ternama, kamu bisa membuat ebook tentang cara mendapatkan kerja sama dengan brand.

 

Atau, jika kamu memiliki hobi berkebun dan sering membuat konten tentang tanaman, sementara banyak orang tertarik belajar darimu, kamu bisa membuka kelas online atau membuat video tutorial tentang cara berkebun.

  • Riset Tren dan Permintaan Pasar

Setelah memahami kemampuan diri sendiri, langkah selanjutnya adalah melakukan riset pasar. Cari tahu produk digital apa yang sedang dibutuhkan saat ini, apakah dalam bentuk ebook, kursus online, video tutorial, atau layanan pendampingan. Riset ini penting agar produk yang kamu buat bisa sesuai dengan kebutuhan pasar dan lebih mudah terjual.

  • Membuat Produk Digital sesuai Kemampuan

Setelah melakukan riset pasar dan menganalisis kompetitor, saatnya membuat produk digital sesuai bidang dan kemampuan yang kamu kuasai. Pastikan produk yang dibuat memiliki kualitas yang baik dan memberikan manfaat nyata bagi calon pembeli.

  • Memilih Platform Berjualan

Ada banyak platform yang bisa digunakan untuk menjual produk digital saat ini. Beberapa di antaranya yang sedang tren adalah Lynk.id, Clicky, Mayar, Scalev, dan lainnya. Pilih platform yang sesuai dengan kebutuhan dan target pasarmu.

  • Belajar Memasarkan Produk

Tak cukup hanya sekadar membuat produk saja, kamu juga harus belajar untuk memasarkannya melalui media social. Dengan rajin dan konsisten membangun personal branding serta mempromosikan produk, niscaya produkmu akan semakin dikenal luas dan peluang penjualannya pun meningkat.

 

20 Contoh Produk Digital, Ada Ebook dan Worksheet

contoh produk digital mulai dari ebook, jualan template, hingga online course

Jika sudah memahami apa itu produk digital dan tahapan pembuatannya, mulai dari mengenali kemampuan diri sendiri. Langkah selanjutnya adalah memilih produk yang sesuai dengan keahlian berdasarkan riset dan permintaan pasar.

 

Oh ya, berjualan produk digital sebenarnya tidak hanya terbatas untuk desainer atau pekerja kreatif saja, tetapi juga bisa dilakukan oleh siapa saja, termasuk ibu rumah tangga. Berikut ini beberapa contoh produk digital yang bisa dijual:

  1. Ebook menjadi produk digital yang paling popular karena praktis dan bisa dibaca dimanapun.
  2. Worksheet Anak jadi produk digital diminati ibu-ibu muda yang ingin memberikan aktivitas untuk anak di rumah.
  3. Template Desain Grafis juga bisa dijual, bentuknya bisa berupa template untuk presentasi, media social, portofolio, atau template canva.
  4. Kelas Online atau webinar cocok
  5. Desain Mockup
  6. Musik, Sound Effect, dan Voice Over
  7. Keanggotaan atau membership
  8. Plasnner Digital
  9. Plugin
  10. Desain Website dan Tema
  11. Template Spreadsheet
  12. Planner atau desain Kalender
  13. Kartu Undangan Digital
  14. Video Tutorial
  15. Icon Pack
  16. Freelance
  17. Wallpaper HP
  18. Paket Pembelajaran
  19. Font dan TIpografi Kustom
  20. Fotografi Stock

Kesimpulan

Berjualan produk digital menjadi salah satu peluang usaha yang patut dicoba di tengah pesatnya perkembangan teknologi saat ini. Usaha ini tidak membutuhkan ruang penyimpanan karena tidak perlu stok barang. Namun, diperlukan ketelatenan untuk terus belajar agar produk yang dijual bisa laris di pasaran.

 

Sebelum memulai, penting untuk memahami cara pemasaran serta strategi yang tepat agar target penjualan dapat tercapai. Selain itu, pahami juga kebutuhan pasar, sehingga produk digital yang dihasilkan benar-benar bermanfaat dan sesuai dengan apa yang dibutuhkan konsumen. ***

Comments

No comments yet. Why don’t you start the discussion?

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *